Jumat, 16 September 2011


Pacaran, menurut islam

dari suatuu blog, yg langsung q copy-paste

PACARAN ITU APA SIH?

Ustadz Jefri Al Bukhori mengatakan, pacaran itu diidentifikasi sebagai suatu tali kasih sayang yang terjalin atas dasar saling menyukai antara lawan jenis.
Sebelum menjelaskan pandangan Islam mengenai pacaran, perlu dijelaskan bahwa ada tiga kemungkinan pacaran yang dimaksudkan, yaitu:

1.Hubungan antara seorang laki-laki dengan perempuan yang bukan muhrim, dalam hubungan itu mereka sering berduaan, dan melakukan kontak jasmani berupa ciuman atau semacamnya.
2.Hubungan antara seorang laki-laki dengan perempuan yang bukan muhrim, dalam hubungan itu mereka sering berduaan, namun tetap menjaga agar tidak terjadi kontak badan, seperti ciuman dan semacamnya.
3.Hubungan antara seorang laki-laki dengan perempuan yang bukan muhrim, tetapi selalu menjaga agar mereka tidak berduaan apalagi melakukan kontak badan dalam bentuk apapun.

Harus di sadari oleh kita semua semua bahwa Memiliki Rasa Cinta Adalah Fitrah dari Allah SWT, namun jangan sampai kita mengumbar rasa cinta kita dengan seenaknya saja.

Betulkah di dalam Islam ada yang namanya pacaran ?
Islam menghalalkan pernikahan, bahkan dinyatakan sebagai sunnah. Akan tetapi Islam melarang keras perzinahan. Bukan hanya perzinahan, akan tetapi yang mendekati perzinahan pun dilarang oleh Islam. Sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur'an surat al-Isra':32.
Dan janganlah kamu mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. dan suatu jalan yang buruk.
Pacaran dalam bentuk 1 dan 2 dilaksanakan sebagai perbuatan yang mendekati perbuatan zina. Dalam pandangan Islam bentuk ketiga dikenal dengan istilah Ta’aruf. Dalam Islam proses yang benar untuk mencapai pernikahan adalah : Ta'aruf → Khitbah → Nikah


INI bukann thritt NANDAAAAAAAA  lhoo, jadi yg nutupp KATROXXXX


Pacaran Islami ?
Ada sementara orang yang berpendapat bahwa "Pacaran Islami" diperbolehkan. Saya menjadi tersenyum. Kemudian teringatlah pada seseorang yang meminjamkan uang kepada orang lain, kemudian orang itu memberi syarat kepada si penerima pinjaman. Kemudian dia berkata, "Nanti kembaliannya di tambah lho, untuk jasa". Riba menjadi riba islami ketika dengan pandainya mengubah argumen dan kata-kata. Kemudian saya mulai berfikir, apakah daging **** itu kemudian menjadi halal ketika menjadi Pig Sosiz? dan diberi nama Al Halalu Lahmal Hinjir?

Ada sementara orang yang berpendapat tentang pacaran islami dibolehkan karena Ibnu Qayyim menerima keberadaan pacaran yang islami. Anda mungkin seorang penentang islamisasi pacaran seperti penulis di forum MyQuran, 2 Desember 2007 yang menulis bahwa: fenomena cinta pranikah Imam Ibnul Qayyim Al Jauzi tidak tepat jika dikatakan hal itu bentuk ‘pacaran islami ala Imam Ibnul Qayyim’.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar